FLH BERBAH PERINGATI HPSN 2023 DENGAN RENUNGAN DAN PELATIHAN ECOPRINT POUNDING

Forum Lingkungan Hidup (FLH) kapanewon Berbah memperingati Hari Peduli Sampah Nasional 2023 yang seharusnya jatuh pada tanggal 21 Februari namun karena berbagai pertimbangan baru bisa terselenggara pada hari Ahad 26 Februari 2023 berlangsung di Bercak, Jogotirto Berbah, Sleman, DIY. Untuk peringatan HPSN 2023 mengangkat tema “Tuntas Kelola Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat”
Kegiatan dihadiri panewu Anom kapanewon Berbah, kepala jawatan kemakmuran Berbah, dukuh Bulu, anggota FLH Berbah beserta warga masyarakat Berbah.

Menurut Kusnadi selaku ketua FLH kapanewon Berbah Bahwa kegiatan Peringatan HPSN kali ini dilaksanakan dengan sederhana hanya dengan melakukan renungan dan doa bersama untuk mengenang tragedi kemanusiaan meledaknya Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Leuwi Gajah, Cimahi, Jawa Barat pada tanggal 21 Februari 2005. Ledakan gunungan sampah setinggi lebih dari 60 meter akibat guyuran hujan dan terkumpulnya gas metana sehingga terjadi ledakan dahsyat yang menyebabkan meninggalnya 157 dan terhapusnya dari peta dua perkampungan yakni kampung Cilimus dan kampung Pojok Jawa Barat terkubur tumpukan sampah.
“Tragedi tersebut oleh pemerintah diperingati sebagai Hari Peduli Sampah Nasional.
Harapan dengan memperingati kejadian tersebut semakin memperbesar rasa kepedulian masyarakat untuk mengelola sampah yang dihasilkan”Jelas Kusnadi
Doa renungan di pimpin oleh Ustadz H. Sarijo, SPd.

Dukuh Bulu bapak Sudarmo mengucapkan selamat datang kepada semua yang hadir dan merasa senang bahwa wilayahnya menjadi tempat peringatan HPSN harapannya bisa memberikan semangat kepada warga padukuhan Bulu untuk senantiasa peduli lingkunan serta mau mengelola sampah dengan baik dan benar.
“Harapannya bisa membuat lingkungan menjadi bersih, indah sehingga warga bisa lebih nyaman hidup di lingkungan yg bersih”

Panewu Anom kapanewon Berbah bapak Gunardi, SIP mengucapkan selamat atas prakarsa FLH yang menyelenggarakan peringatan HPSN 2023 meski hanya sederhana namun harapannya bisa memacu kesadaran semua warga untuk lebih peduli dengan sampah yang dihasilkan.
Sampahku adalah tanggungjawab ku semboyan ini yang harus di kobarkan disetiap individu sehingga gaungnnya akan lebih terasa. “Harapannya bisa dipersiapkan untuk muncul penggiat penggiat lingkungan dari generasi milenial baik di tingkat kalurahan ataupun tingkat pedukuhan, kampung, RW dan RT.”

Sedangkan kepala Jawatan kemakmuran Berbah Bapak Ringgo Antony Surya, SP menyampaikan Terkait Surat yang daran Bupati nomor 10 tahun 2023 tentang Peringatan Hari Peduli Sampah 2023. Salah satu nya tentang bulan peduli sampah yakni bulan Februari dan Maret. “Diharapkan semua lapisan masyarakat ikut ikut berpartisipasi mengikuti semua anjuran yang di tetapkan. Juga tentang tema HPSN tahun sekarang adalah “Tuntas Kelola Sampah untuk kesejahteraan Masyarkat”
Yang paling penting dalam tata kelola sampah adalah mengurangi timbulan sampah, kelola sampah dan olah sampah dari sumbernya”

Seusai renungan HPSN dilanjutkan dengan workshop pelatihan membuat ecoprint. kali ini pelatihan di pandu mbak Asti Wulandari dan mbak Fransiska dari ecoprint Jogotirto .
Alasan dipilihnya pelatihan ecoprint ini karena merupakan salah satu cara penghiasan kain dengan bahan organik yang tidak menimbulkan dampak ke alam. “Karena yang dipakai adalah daun daunan dan buanga bungaan, andai pun nanti terdapat sisa bisa dipakai untuk pengomposan” Jelas Asti.

Tehnik ecoprint yang dipilih adalah Pounding dengan cara daun yang dipilih diselipkan diantara dua lapis kain dilapisi plastik kemudian di pukul dengan palu kayu hingga keluar getahnya sampai muncul bentuk bahan yang di gunakan.
“Karena kain yang di cap adalah tas kantong harapannya nanti bisa dipergunakan sebagai tas belanja jadi bisa mengurangi pemakaian kantong kresek” Kata Fransiska
“Setiap peserta workshop akan mendapatkan satu tas yang sudah dicap sendiri sendiri sesuai
kreativitas dan imajinasi masing masingmasing” Tambah Fransisca