AKSI BERSIH SUNGAI KALI KUNING BLENDANGAN BERBAH
Komunitas Kali Kuning Blendangan,Tegaltirto, Berbah, Sleman, DIY mengadakan kegiatan bersih bersih sungai Kali Kuning (kalkun) pada hari Ahad 13 Maret 2022. Lokasi kegiatan bersih sungai kali kuning di padukuhan Blendangan, Tegaltirto, Berbah,Sleman,DIY. Kegiatan berlangsung dari jam 7.30 sampe jam 11.00 melibatkan berbagai komunitas. Selain komunitas kali kuning Blendangan yang diketuai Arfian Singgih, juga hadir dari komunitas sungai kali Opak, TRB Berbah. Relawan Tegaltirto, Forum Linkungan Hidup Berbah, juga melibatkan warga masyarakat padukuhan Blendangan, Tegaltirto ada sekitar 70 peserta yang terlibat dalam kegiatan bersih sungai.
Kegiatan juga di hadiri panewu Berbah, kepala Jawatan Kemakmuran Berbah, Danramil Berbah, juga hadir anggota DPRD Sleman Susilo Nugroho yang juga merupakan warga Blendangan.
Panewu Berbah Rohmiyanto, AP memberikan apresiasi aksi bersih bersih sungai yang melibatkan warga dan komunitas peduli sungai di Berbah.
Harapannya kepedulian warga menjadikan sungai bersih dari sampah dan tanaman pengganggu di aliran sungai.
” harapannya dengan sungai yang bersih air mengalir lancar dari hulu sampai hilir”.
Menurut mas Irianto Wibowo yang merupakan tokoh komunitas sungai sleman mengatakan bahwa aksi bersih sungai kali ini juga merupakan program Prokasih dari DLH kabupaten Sleman. Aksi serentak bersih sungai di 10 titik, perkiraan total warga dan realawan yang terlibat aksi sekitar 500 orang.
Untuk aksi bersih bersih kali kuning sendiri dilaksanan di 4 titik lokasi.
Mulai dari hulu di Grogolan Umbulmartani Ngemplak, kali kuning Sempu wedomartani, di kali kuning Blendangan Tegaltirto, dan di Dawukan Sendangtirto yang merupakan bagian kali kuning paling selatan wilayah kabupaten Sleman.
Dalam menjaga dan merawat aliran sungai adalah tanggung jawab semua pihak baik warga yang tinggal di pinggiran sungai, pemerintah, komunitas peduli sungai, mas media, pengusaha. Komunikasi aktif dari semua pihak terkait dengan pemanfaatan sungai harus terus dilakukan melalui edukasi yang terus menerus dengan berbagai sistem dan skema
” Dengan dilakukan aksi bersih sungai harapannya ekosistem biota sungai akan terjaga, dan sungai akan tetap menjadi menjadi penyangga kehidupan” pungkas mas Irianto.
(Kusnadi,, Berbah )
About Author
